Fakultas Farmasi Universitas Airlangga mengadakan acara promosi kesehatan tentang pengelolaan obat pada lansia di Pusat Layanan Kesehatan (PLK) Kampus C UNAIR pada Selasa (26/11/2019) sejak pukul 13.00-16.00 WIB guna meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai penggelolaan obat.
Berdasarkan survey yang telah dilakukan, pengelolaan obat pada lansia di wilayah Surabaya masih terdapat beberapa hal yang belum tepat sehingga dilakukan aktivitas promosi kesehatan yang merupakan sebuah upaya untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Acara promosi tersebut ditujukkan untuk civitas akademika kampus dan masyarakat sekitarnya. Kegiatan ini berisi penjelasan mengenai topik DAGUSIBU melalui media brosur, games, dan kuis interaktif.
Acara ini disambut dengan baik oleh masyarakat dilihat dari antusias masyarakat yang turut berpartisipasi serta berdiskusi mengenai pengelolaan obat khususnya dalam hal penyimpanan obat. Pada kenyataannya, dalam menyimpan obat seringkali masyarakat dan lansia mengabaikan aturan penyimpanan obat, begitu pula dalam mengonsumsi dan membuang obat. Namun, untuk cara mendapatkannya masyarakat relatif sudah tepat. Selain itu, terdapat sebagian masyarakat yang enggan menggunakan obat karena isu yang beredar tentang obat yang mereka konsumsi.
“Promosi kesehatan di tahun ini dirasa sudah baik dari tahun sebelumnya karena setting lokasi yang bertempat langsung pada fasilitas kesehatan, hanya saja perlu menjaga ketenangan dan kenyamanan dari pasien yang datang ke faskes tersebut,” terang Firmansyah selaku ketua kelompok pelaksana promosi kesehatan.
“Kegiatannya sangat menarik, selain menambah pengetahuan juga ada games yang seru banget,” ujar Nurrokhmah salah satu partisipan dalam promosi kesehatan tersebut.
Dengan diselenggarakannya acara ini, diharapkan kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat khususnya lansia dimana bisa menjadi lebih perhatian mengenai pengelolaan obat seperti cara mendapatkan, menggunakan, menyimpan, dan membuang obat.
