Kartika Dewi Pratiwi dan Saras Damayanti di depan gedung PT. Bio Farma
Menghabiskan liburan dengan hal yang bermanfaat tentu menjadi motto dari kedua mahasiswi ini, yaitu Saras Damayanti (20) dan Kartika Dewi Pratiwi (20). Mereka mencoba pengalaman baru dengan mendaftarkan diri untuk melaksanakan internship di PT. Bio Farma, Bandung. PT. Bio Farma merupakan perusahaan industri vaksin satu-satunya di Asia Tenggara yang sudah mengekspor produknya ke 130 negara. Perusahaan BUMN ini mengaku bahwa mereka membuka program internship untuk siswa SMK maupun mahasiswa. Saras dan Kartika ditempatkan di bagian Produksi Vaksin Pertusis dan Produksi Media sesuai dengan bidang kefarmasiannya.
"Disana kami mendapat kesempatan untuk dapat melihat proses dan tahapan yang dilakukan dalam sebuah industri sediaan steril. Hal tersebut dapat memberikan ilmu yang lebih bagi kami untuk lebih siap dalam menjalankan proses produksi pada suatu industri sediaan steril karena dalam hal ini kami telah memiliki pengalaman dalam melihat proses dan tahapan secara langsung dari pembuatan sediaan steril. Sebelum kami melakukan internship, hal yang paling penting adalah mempelajari SOP (Standard Operate Procedure) suatu perusahaan. Dimana hal tersebut dilakukan agar kami paham bagaimana kami harus bersikap, bagaimana kami harus bekerja dengan prosedur yang telah ditetapkan sebelum memulai kegiatan internship . SOP tersebut juga memberikan informasi kepada kami mengenai hal-hal yang belum pernah kami dapatkan selama kuliah dari semester 1 sampai dengn semester 5, dari mulai proku cuci tangan, gowning, klasifikasi ruangan berkelas, deviasi, penanganan perubahan, dan masih banyak lagi. PT. Bio Farma adalah industri yang menerapkan CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) dalam melakukan kegiatan produksi, sehingga kami juga dapat belajar mengenai pelaksanaan CPOB dalam dunia nyata. Untuk itu lah hal tersebut dapat memberikan bekal yang sangat bermanfaat bagi kami untuk pengalaman bekerja dan pelajaran di semester selanjutnya", kata Saras dan Kartika.
Kegiatan semacam ini memang harus diterapkan pada mahasiswa agar mempunyai keinginan dan kemauan yang tinggi untuk belajar dan mencari pengalaman. "Sebelum kami melakukan intership, kami harus melaksanakan tes kesehatan. Hal tersebut dilakukan agar kami terbukti tidak memiliki penyakit yang dapat membahayakan diri dan lingkungan kerja saat bekerja. Selama melakukan internship di sana, kami juga diperkenankan langsung untuk terjun dalam pelaksanaan kegiatan yang berhubungan dengan proses pembuatan sediaan steril, tetapi tetap dalam pengawasan dan sesuai aturan yang telah di tetapkan. Hal itu yang membuat kami sangat berkesan dapat melakukan internship di sana. Selaku kepala bagian produksi vaksin pertusis Ibu Rochani Sri H. A., ST dan kepala bagian produksi media Bapak Irpan Darfian, S.Si., Apt , mereka juga bertanggung jawab atas semua kegiatan yang kami lakukan di PT. Bio Farma. Selain dengan sambutan yang sangat ramah dari seluruh karyawan yang ada di sana, fasilitas yang kami dapatkan pun sama dengan yang diberikan oleh seluruh karyawan di sana. Kami merasa sangat senang dan berkesan karena selain mendapatkan banyak ilmu selama melakukan internship di sana, kami juga mendapatkan banyak teman baru dari berbagai profesi di sana. Bahkan hal yang terpenting yang paling signifikan bagi kami dan seluruh mahasiswa harus diketahui bahwa lingkungan pada dunia kerja sangatlah luas, untuk itu kami sarankan perbanyaklah pengalaman kalian dengan berinteraksi dengan berbagai profesi, dengan seluruh masyarakat karena apa yang tidak kalian dapatkan dalam dunia perkuliahan, akan kalian dapatkan dari dunia kerja. Dan apa yang kalian rasakan juga lakukan nanti saat bekerja sangatlah berbeda dengan apa yang kalian rasakan juga lakukan saat berada di bangku perkuliahan. Janganlah takut untuk mencari pengalaman baru, karena kegiatan seperti internship ini dapat memberikan hal positif bagi mahasiswa", ujar Kartika dan Saras.
Demikianlah cerita singkat dari Kartika dan Saras selama melakukan internship di PT. Bio Farma, Bandung periode 30 Januari-24 Februari 2017. Harapannya semoga apa yang telah dilakukan oleh Kartika dan Saras dan menjadi contoh dan memberikan inspirasi serta motivasi bagi seluruh mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Airlangga untuk mencari ilmu dan pengalaman lebih banyak lagi.
Untuk itu berikut juga disertakan beberapa dokumentasi saat mereka melakukan internship di sana.
