FF UNAIR Dorong Masyakarat Gili Iyang untuk Berinovasi Produk Berbahan Dasar Anggur Laut
Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (FF UNAIR) kembali melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat (pengmas) di Pulau Gili Iyang, Kabupaten Sumenep, Madura, pada tanggal 17–18 Oktober 2025. Kegiatan ini menjadi agenda rutin tahunan yang terus dilaksanakan FF UNAIR sebagai bentuk kontribusi nyata dalam pemberdayaan masyarakat pesisir.
Tahun ini, kegiatan pengmas mengusung tema “Edukasi dan Pelatihan Pembuatan Produk Bahan Alam Berbahan Dasar Anggur Laut”. Masyarakat Gili Iyang tampak sangat antusias mengikuti kegiatan ini dari awal hingga akhir.
Dalam kegiatan tersebut, tim pengmas FF UNAIR memberikan edukasi mengenai potensi besar anggur laut yang merupakan salah satu komoditas utama Pulau Gili Iyang. Anggur laut ini juga dikenal memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Tim juga mendorong masyarakat untuk mengembangkan potensi anggur laut menjadi berbagai produk bernilai tambah.
Sebagai bagian dari pelatihan, masyarakat dilatih membuat produk-produk olahan inovatif berbahan dasar anggur laut, seperti sirup dengan tambahan jahe yang meningkatkan khasiat, serta biskuit berbahan anggur laut yang memiliki cita rasa lezat dan bernutrisi tinggi.
Melalui kegiatan ini, FF UNAIR berharap potensi lokal Gili Iyang dapat terus dikembangkan, sekaligus mendukung kemandirian ekonomi masyarakat berbasis sumber daya alam setempat. Selain itu, program pengabdian ini juga menjadi wujud nyata peran perguruan tinggi dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 4: Pendidikan Berkualitas dan SDG 9: Industri, Inovasi, dan Infrastruktur.
Produk Inovasi Berbahan Dasar Anggur Laut
