info@ff.unair.ac.id +62-31-5937824

Asam Jawa Dapat Sehatkan Kita Semua

Kali ini akan dibahas satu lagi bumbu dapur masyakarat Indonesia yang sangat berkhasiat dan memiliki rasa asam selain jeruk nipis, yaitu asam jawa. Meskipun bukan berasal dari pulau jawa, sebutan asam jawa berasal dari penggunaannya untuk bumbu masakan khas Pulau Jawa. Pohon asam juga ditanam di sepanjang jalan Anyer–Panarukan sejak zaman pendudukan Belanda karena semua bagian pohonnya dapat dimanfaatkan untuk kesehatan.

Selain digunakan sebagai bumbu yang berfungsi menambah lezat makanan, Prof. Dr. apt. Mangestuti Agil, MS. memaparkan bahwa asam jawa dapat berfungsi sebagai penurun kadar gula darah serta penghilang nyeri dan antiradang. Berikut pemaparan lengkap dari beliau.

Sebuah studi yang dipublikasikan pada 2020 oleh peneliti India mempelajari khasiat ekstrak air buah asam jawa dalam menurunkan kadar gula darah secara in vitro. Analisis kandungan utama ekstrak itu menemukan senyawa golongan glikosida, alkaloida, dan antrakuinon. Kerja sama kandungan tersebut terbukti menunjukkan khasiatnya yang cukup prospektif sebagai penurun kadar glukosa dalam darah. Caranya, antara lain, melalui hambatan enzim yang memecah tepung dan karbohidrat lain dalam tubuh menjadi glukosa. Misalnya, enzim α-glucosidase dan α-amylase. Penelitian juga mengungkap hambatan α-amylase terbukti efektif dalam menurunkan kelebihan kadar gula postprandial (sesudah makan). Hambatan enzim pencerna karbohidrat berguna dalam pengendalian kadar gula darah.

Penelitian lain yang dilakukan oleh peneliti Afrika dan Korea Selatan membuktikan asam jawa dapat menjadi penghilang nyeri dan antiradang. Studi ilmiah menunjukkan potensi penghilang nyeri berbagai bagian pohon asam terjadi melalui mekanisme opiodergic (mekanisme tubuh yang terlibat pada respons terhadap rasa sakit) dan penghambatan jalur prostaglandin. Prostaglandin adalah zat yang menyebabkan sensitisasi ujung saraf terhadap mediator inflamasi. Itu menyebabkan timbulnya nyeri saat ada peradangan.

Selain daging buah, ternyata daun dan kulit batang pohon asam pun menunjukkan khasiat yang sama. Ekstrak biji asam terbukti menunjukkan aktivitas antiradang, antinyeri, dan antiartritis (nyeri sendi) yang cukup kuat. Bahkan, sudah dilakukan isolasi zat yang diduga menimbulkan khasiat itu lengkap dengan mekanisme kerjanya. Memang percobaan masih dilakukan terhadap binatang coba. Namun, hasil itu dapat memacu penelitian lanjutan untuk menemukan obat alami penghilang nyeri dan radang yang potensial.

Sumber:
https://www.jawapos.com/kesehatan/12/03/2022/asam-jawa-bumbu-masakan-yang-juga-untuk-pengobatan/