Guru Besar FF UNAIR Edukasi Ibu-bu Dharmawanita Terkait Dagusibu Kosmetik
Penggunaan produk kosmetik dan perawatan kulit sudah menjadi bagian dari keseharian para kaum hawa tanpa mengenal usia. Penggunaan produk tersebut tentunya tidak boleh sembarangan agar mendapatkan hasil yang maksimal.
Selain perlu memperhatikan cara penggunaan produk, tentunya pemilihan produk merupakan hal yang sangat penting. Tidak hanya disesuaikan dengan usia dan jenis kulit, namun produk yang dipilih harus aman bagi tubuh dan tidak mengandung zat berbahaya. Seperti yang kita ketahui, kini banyak oknum produsen kosmetik dan perawatan kulit yang menyalahgunakan hal tersebut.
Berdasarkan hal tersebut, Prof. Dr. apt. Widji Soeratri, DEA. yang merupakan guru besar Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (FF UNAIR) dibidang kosmetika bertekad untuk terus mengedukasi masyarakat agar terhindar dari segala bahaya kosmetik dan perawatan kulit.
Pada Jum'at, 18 Oktober 2024, Prof. Widji dihadirkan pada pertemuan rutin Dharmawanita Persatuan FF UNAIR sebagai pembicara. Beliau kala itu menyampaikan topik "Dagusibu (Dapatkan, Gunakan, Simpan, Buang) Kosmetika". Sebanyak 25 orang ibu-ibu yang merupakan dosen serta staf maupun istri para dosen atau staf hadir dan menyimak penyelasan Prof. Widji dengan antusias.
Kala itu Prof. Widji menjelaskan dengan detail bagaimana tahapan penggunaan perawatan kulit dan kosmetik yang benar. Beliau juga mengedukasi ibu-ibu terkait zat-zat berbahaya yang digunakan oleh para produsen nakal seperti merkuri dan hidrokuinon. Tak hanya itu, penjelasan beliau juga berlanjut pada bagaimana ciri-ciri kosmetika yang berbahaya dan bagaimana cara terhindar dari produk berbahaya tersebut.
Sesuai dengan topik materinya, beliau tentunya menjelaskan dengan detail seluruh tata cara dagusibu mulai dari mendapatkan, menggunakan, menyimpan, hingga membuang kosmetika yang benar dan baik. Hal tersebut membuktikan bahwa Prof. Widji berkontribusi aktif dalam mendukung SDGs 3 "Good Health and Well-being".