Kondisi pandemi virus baru yaitu COVID-19 yang datang di awal tahun 2020 memberikan dampak yang luar biasa di seluruh negara. Penularan virus ini diketahui memiliki penyebaran yang cepat, sehingga protokol kesehatan menjadi satu-satunya faktor penting yang dapat mencegah penularan tersebut. Indonesia juga termasuk negara yang terkena dampak virus tersebut setelah dinyatakan kasus pertama pada 2 Maret 2020.
Sebagai mahasiswa farmasi, sudah seharusnya untuk selalu mengikuti perkembangan kondisi pandemi, baik dalam negeri maupun luar negeri. Oleh karena itu, Departemen Eksternal BEM FF UNAIR menyelenggarakan suatu kegiatan International Webinar 2020 dengan tema “Dealing with Pandemic”. Webinar ini diselenggarakan terbuka bagi seluruh mahasiswa secara internasional pada tanggal 27 September 2020 melalui aplikasi Zoom Meeting pukul 13.00 WIB. International Webinar 2020 mengajak lima mahasiswa kesehatan dari 5 negara yang berbeda untuk berbagi pengalaman menceritakan bagaimana negara mereka beradaptasi dan menghadapi kondisi pandemi ini.
Acara diawali dengan pembukaan MC lalu menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Airlangga kemudian acara dilanjutkan dengan sambutan dari ketua panitia yaitu Firdha Fauzia dan perwakilan BEM FF UNAIR yaitu Ilham Royyan. Setelah itu MC mengalihkan acara kepada moderator yaitu Evelyn Clarissa dari Duta Farmasi UNAIR 2018, yang akan melanjutkan agenda webinar. Seluruh kegiatan berlangsung dalam Bahasa Inggris.
Penyampaian materi pertama dilakukan oleh Eunice Mutahi dari Australia, dilanjutkan materi kedua yang disampaikan oleh Ali Erdem Tarakci dari Turki, materi ketiga disampaikan oleh Christie Kumjo dari Korea Selatan, materi keempat disampaikan oleh Wanda Brillanty Putri dari Indonesia, dan materi terakhir disampaikan oleh Khusman Kaur dari India. Kelima pembicara tersebut memberikan materi yang sama yaitu membagikan kondisi terkini negara mereka yang terbaru setelah adanya pandemi COVID-19, memberikan perbandingan mengenai keadaan sebelum dan sesudah adanya pandemi, dan juga menceritakan bagaimana kehidupan perkuliahan mereka selama pandemi berlangsung serta bagaimana cara mereka sebagai seorang mahasiswa beradaptasi dengan situasi tersebut. Kegiatan berlangsung dengan baik, seluruh pemateri menyampaikan secara informatif dan peserta juga antusias mendengar serta aktif bertanya.
International Webinar 2020 ini telah diikuti lebih dari 450 mahasiswa dari tiga negara yang berbeda. Penyampaian informasi tersebut diharapkan dapat menambah wawasan kepada seluruh peserta terkait perkembangan kondisi pandemi tidak hanya di Indonesia, melainkan di negara lain pula dan juga untuk dapat meningkatkan kolaborasi antara Fakultas Farmasi Universitas Airlangga dengan Universitas-universitas di luar negeri, sesuai dengan tujuan SDG 17. "COVID-19 will never stop, it will always be with us, researchers also keep looking for a cure, and why would you stop? Just do not stop like how COVID-19 is haunting us and keep working hard like the researchers.", ungkap Wanda Brillianty.