info@ff.unair.ac.id +62-31-5937824

Gandeng dengan WUACD, FF UNAIR Gelar Pelatihan Digital Marketing untuk Pengusaha UMKM

FF UNAIR Bersama WUACD Gelar Pelatihan Digital Marketing untuk Pengusaha UMKM

Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (FF UNAIR) sebagai perguruan tinggi tentunya memiliki kewajiban untuk melaksanakan Tridharma, salah satunya pengabdian masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini tentunya memiliki peran yang besar dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. 

Kemarin (28/1/2024) FF UNAIR bersama dengan World University Association for Community Development (WUACD) UNAIR mengadakan pengabdian masyarakat yang dikemas dalam bentuk pelatihan. Kegiatan Airlangga Grant and Matching Fund dengan Topik “Empowerment of Herbal Medicine (Jamu) Micro-Enterprises using Digital Marketing Strategy” ini menyasar para pengusaha UMKM yang bergerak pada bidang produk herbal. Dengan digelarnya pelatihan yang dihadiri oleh para pengusaha UMKM yang berasal dari berbagai kalangan ini FF UNAIR bersama WUACD UNAIR terbukti mendukung ketercapaian SDGs poin ke  4 Quality Education.

Bertempat di Gedung Nanizar Zaman Joenoes Kampus C UNAIR, kegiatan ini mengundang 45 orang pengusaha UMKM. Mereka diberikan edukasi yang mendalam terkait strategi pemasaran digital untuk mengembangkan dan memperluas pemasaran produk UMKM herbal. Pemanfaatan media elektronik dan internet juga dijelaskan secara rinci oleh para narasumber yang hadir pada kegiatan ini.

Narasumber pertama adalah Prof. Dr. Malik Ilham Sentosa bin Anwar asal Universiti Kuala Lumpur yang menjabat sebagai Head of Section Research, Bussiness School yang menyampaikan materi “Digitalisasi marketing untuk meningkatkan daya saing dan kinerja UMKM di era digital”. Kemudian dilanjutkan oleh Ibu Farida Fitrianing Arum, SE. selaku Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro Pemerintah Kotamadya Surabaya yang menjelaskan terkait “E-Peken: Aplikasi Marketplace Pemerintah Kota Surabaya”. Sedangkan Materi ke-3 berjudul “Strategi Digital Marketing untuk UMKM” dijelaskan oleh Enos Aditya Saputra, anak muda berprestasi dari Beast Studio.

Setelah ketiga materi tersebut disampaikan, peserta dipersilahkan untuk ishoma terlebih dahulu. Yang setelah itu dilanjutkan kembali dengan pemaparan materi oleh Ibu apt. Nurmayulis, S.Si. selaku Kepala Seksi Inspeksi Pengawas Farmasi dan Makanan BBPOM Surabaya dengan judul “Regulasi Periklanan untuk Obat Tradisional dan Suplemen”. Enos Aditya Saputra juga kembali memberikan penjelasan dengan topik yang berbeda yaitu “Optimalisasi Digital Marketing untuk UMKM”.

Pada sesi diskusi para pengusaha UMKM seperti tak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk menggali ilmu dengan lebih banyak lagi. Hal ini terbukti dengan banyaknya pertanyaan yang terus berdatangan untuk para narasumber. Kala itu sesi diskusi menjadi sangat hidup. Pada akhir acara, para peserta juga menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya karena telah diundang pada kegiatan yang sangat bermanfaat bagi mereka.