info@ff.unair.ac.id +62-31-5937824

Inovasi Untuk Meningkatkan Nilai Ekonomi Anggur Laut: Zamrud Di Perairan Gili Iyang

Pembuatan Produk Inovasi dari Anggur Laut

Pulau Gili Iyang termasuk dalam Kabupaten Sumenep, merupakan pulau kecil di sebelah timur Pulau Madura. Saat ini Pulau Gili Iyang dikembangkan sebagai daerah wisata. Bukan hanya karena keindahan alamnya, namun juga karena memiliki kandungan oksigen yang sangat tinggi. Pulau Gili Iyang dinobatkan sebagai kawasan oksigen terbaik kedua di dunia setelah Laut Mati (Jordania).

Kekayaan biota laut di sekitar Pulau Gili Iyang sangat berpotensi untuk dikembangkan. Salah satu biota laut yang banyak ditemukan adalah Anggur Laut. Anggur Laut (Caulerpa sp.) adalah golongan alga hijau, thallus (cabang) berbentuk lembaran, batangan dan bulatan, berstruktur lembut sampai keras.

Rumpun terbentuk dari berbagai percabangan. Anggur Laut oleh masyarakat pesisir secara turun-temurun dimangaatkan sebagai sumber makanan pokok yang dikonsumsi dalam keadaan segar/ tanpa diolah. Namun saat ini Anggur Laut mulai ditnggalkan, untuk itu perlu adanya inovasi guna meningkatkan pemanfaatan Anggur Laut.

Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (FF UNAIR) pada tanggal 21-22 Oktober 2023 melakukan kegiatan innovation sharing dalam bentuk pelatihan pembuatan produk olahan candyroll dan rempeyek berbahan dasar Anggur Laut. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan SDGs 9 yaitu industry, innovation, and infrastructure.  Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan nilai ekonomi Anggur Laut, sehingga memotivasi masyarakat berwirausaha Anggur Laut dan sangat mungkin untuk selanjutnay bisa dikembangkan pula budidaya Anggur Laut.

Produk Rempeyek Olahan Anggur Laut

 

Penulis: Tim Pengabdian Masyarakat FF UNAIR