info@ff.unair.ac.id +62-31-5937824

FF UNAIR Bersama IAI Malang Gelar Pelatihan Teknik Pendampingan Pasien Tuberkulosis

FF UNAIR dan IAI Malang Gelar Pelatihan Teknik Pendampingan Pasien Tuberkulosis

Pada hari Selasa 31 Oktober 2023 kemarin, Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (FF UNAIR) bekerjasama dengan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Kabupaten Malang dan UPT Puskesmas Bululawang Kabupaten Malang melaksanakan pengabdian masyarakat (pengmas) bertajuk "Pelatihan Teknik Pendampingan Pasien Tuberkulosis untuk Meningkatkan Kepatuhan Minum Obat".

Melalui kolaborasi ini, sebanyak 67 peserta yang latar belakang berbeda yaitu penyintas tuberkulosis (TB), kader TB, pejabat kecamatan Bululawang, perangkat Desa Krebet, dan apoteker dari Kabupaten Malang berhasil teredukasi dengan baik. Mereka memadati Balai Desa Krebet Malang tempat dilaksanakannya kegiatan ini sedari pagi.

Topik ini sengaja diangkat karena faktanya Provinsi Jawa Timur masuk kedalam tiga besar Provinsi dengan tingkat kasus tuberkulosis paling banyak di Indonesia. Oleh karena itu, Kabupaten Malang menjadi target lokasi dilaksanakannya pengabdian masyarakat ini berada pada peringkat ke-4 tingkat kasus tuberkulosis paling banyak di Jawa Timur. 

Selain itu, seringnya ditemukan pasien yang tidak patuh dalam menggunakan obat anti-tuberkulosis juga merupakan salah satu alasan kuat diadakannya pengmas ini. Meskipun gejala TB seperti batuk, sesak napas, dan badan lemas telah hilang, belum tentu bakteri TB telah berhasil dieradikasi. Pada kondisi tersebut seringkali pasien sudah tidak mau minum obat sehingga berakibat pada resistensi terhadap obat anti-tuberkulosis  serta terjadinya gagal terapi. 

“Salah satu tantangan ketika saya menjalani terapi anti-tuberkulosis adalah penggunaan obat yang cukup panjang yaitu selama 6 bulan dan kebutuhan untuk mengambil obat secara rutin,” jelas Ibu L. F. (penyintas TB).

Kolaborasi ini merupakan suatu langkah positif dalam meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang TB agar dapat mengurangi jumlah kasus dan meningkatkan kesembuhan pasien TB. Dengan begitu kegiatan ini dapat mendukung SDGs 3 Good Health and Well-being dan SDGs 17 Partnership for the Goals.