The 3rd International Summer School, Association of Indonesian Pharmacy Higher Education (AIPHE) Year of 2022 telah memasuki hari kesembilan (26/08/2022). Mengusung tema “The Soul of Jamu and Bromo Cultural Remedies”, mahasiswa internasional melangsungkan agenda Field Visits and Interviews Ethnophrmaceuticals in Bromo and Community Development.
Tepat pukul 14.00 WIB dari Gedung Nanizar Zaman Joenoes, mahasiswa internasional berangkat menuju Desa Ngadisari kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Perjalanan menuju desa tersebut dibagi menjadi beberapa kelompok dengan menggunakan mobil Hiace.
Pukul 16.00 WIB, mahasiswa internasional sampai di Desa Ngadisari tepatnya di Restoran Bawangan. Kegiatan dimulai dengan Gethering night and Cross Culture dimana para peserta saling berinteraksi antarnegara dan menampilkan penampilan khusus sesuai dengan ciri khas negaranya.
Penampilan yang ditampilkan cukup beragam yang dibuka dari mahasiswa Indonesia yang menampilkan unjuk suara lagu daerah dari berbagai daerah dengan tema “Wonderland Indonesia”, yang kemudian dilanjutkan penampilan dari mahasiswa Malaysia yang menampilkan unjuk suara, tarian serta memperkenalkan baju daerah khas dari Malaysia. Selain itu, tidak kalah luar biasa mahasiswa Yaman yang menampilkan tarian khas Yaman dan memperkenalkan baju unik khas Yaman serta mahasiswa China yang menampilkan tari tangan tradisional khas China dengan musik yang sangat cocok sekali pada suasana di Desa Ngadisari. Semua mahasiswa dari berbagai negara menampilkan penampilan yang sangat luar biasa dengan ciri khas yang dimiliki dari tiap negara.
Pada Malam itu di Restoran Bawangan, semua mahasiswa internasional menikmati acara tersebut. Mereka saling berinteraksi satu dengan yang lain, makan bersama, hingga berbagi cerita tentang culture yang mereka miliki pada negara mereka sendiri. Usai kegiatan Gethering night and Cross Culture, mahasiswa internasional melanjutkan perjalanan menuju penginapan yang berada di Desa Ngadisari.