Pada hari Sabtu, 6 Agustus 2022 telah terlaksana Webinar dan Workshop Levodopa dengan judul “Level Up Your Leadership”. Acara ini berlangsung dari jam 09.00-13.00 WIB dan dihadiri oleh kurang lebih 59 peserta. Materi disampaikan oleh Kak Nida Khairunnisa, M. Psi., Psikolog dengan materi Critical and Analytical Thinking dan Pak Syafril Riza dengan materi yang dibawakan adalah Creative Thinking Skills.
thinking atau dalam Bahasa Indonesia disebut berpikir kritis merupakan cara berpikir yang jelas, rasional, terbuka, serta berdasarkan bukti serta fakta atas apa yang kita baca, dengar, atau lihat. Berpikir kritis adalah sebuah proses dari identifikasi, observasi, analisa, refleksi, dan pengambilan keputusan. Berpikir kritis sendiri memiliki karakteristik, yaitu clarity, accuracy, relevancy, dan depth. Analytical thinking merupakan kemampuan untuk mengamati, meneliti, dan menganalisis informasi yang kompleks untuk mengembangkannya ke dalam ide dan solusi. Langkah utama dalam analytical, yakni mengumpulkan informasi, mengidentifikasi masalah, dan mencari solusi. Perbedaan dari berpikir kritis dan analitis terletak pada pemanfaatan yang ada, tujuan, dan proses berpikir. Berpikir kritis memiliki proses berpikir melingkar sedangkan berpikir analitis menggunakan proses berpikir yang linier serta terfokus. Ketika menghadapi suatu permasalahan, berpikir analitis diutamakan terlebih dahulu daripada berpikir kritis.
Pada berpikir kreatif terdapat lima tahapan, yaitu preparation, incubation, illumination, evaluation, dan implementation. Creative thinking skills menjadi penting karena memungkinkan seseorang untuk menjadi imajinatif serta mengeksplorasi semua kemungkinan dan skenario dalam sebuah situasi. Aktivitas yang dapat memicu creative thinking skills, yaitu membaca buku, travelling, dan mengubah kebiasaan seperti yang awalnya menggunakan jam tangan di tangan kanan diubah menjadi tangan kiri. Creative thinking dapat berubah menjadi strategic thinking saat sebuah keputusan mempengaruhi hampir seluruh aspek dalam organisasi. Pada momen itu, creative thinking tidak hanya sekadar kreatif, namun mampu menjadi solusi terbaik dan jangka panjang bagi suatu organisasi.
“Seorang terpelajar harus berbuat adil sejak dalam pikiran apalagi dalam perbuatan.” -Pramoedya Ananta Toer, Bumi Manusia-
Reporter : Swastika Bintang (2020)
Editor : Rizky Alya (2020)
Fotografer : Thea Tifara (2020)
