info@ff.unair.ac.id +62-31-5937824

Pharma OT (OBAT TRADISIONAL) Day

Promosi Kesehatan (Promkes) merupakan salah satu program pemerintah yang menjadi suatu kewajiban dari setiap profesi kesehatan untuk terlibat didalamnya. Tak terkecuali mahasiswa calon apoteker UNAIR yang turut menyelenggarakan kegiatan Promosi kesehatan di PLK (Pusat Layanan Kesehatan) kampus B UNAIR di Kota Surabaya pada tanggal 25 November 2019. Kegiatan ini menjadi salah satu topik mata kuliah Farmasi Masyarakat (Farmasy) yang dikenal dengan Pharmaday dan menjadi salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa UNAIR.

Kegiatan Pharmaday ini dilaksanakan pagi hari, mulai jam 9 sampai jam 12. Adapun kegiatan yang dilaksanakan adalah penjelasan materi tentang obat tradisional (OT) kepada beberapa pasien yang sedang menunggu antrian. Awalnya, pasien yang datang perlu mengisi daftar hadir distand Pharmaday terlebih dahulu. Kemudian sembari menunggu antrian untuk pemeriksaan, kami memberikan informasi penting terkait golongan dan kewaspadaan  obat tradisonal hingga cara cek klik BPOM menggunakan bantuan flip chart. Telah disiapkan dua flip chart, lalu dilakukan penjelasan materi secara bergantian oleh anggota kelompok kepada pasien yang datang ke PLK. Selama proses penjelasan materi, beberapa masyarakat juga antusias untuk memberikan tanggapan atau pertanyaan. Selanjutnya, sebagai evaluasi kegiatan pharmaday kami memberikan kuisioner kepada pasien. Kuisioner tersebut selanjutnya ditukar dengan kupon soal berhadiah di stand. Pasien yang dapat menjawab soal, diberi hadiah.

Pharmaday yang telah dilaksanakan berjalan dengan baik, berdasar dari absensi daftar hadir banyak masyarakat yang berpartisipasi. Selain itu, dari beberapa pertanyaan yang diberikan, banyak yang mampu menjawab dengan benar. Namun, beberapa pasien yang datang juga tidak berkenan mendapatkan penjelasan karena beberapa alasan, diantaranya yaitu terburu-buru mengambil antrian, sedang sibuk, dan juga karena sudah dipanggil untuk masuk ke poli. Diluar dari kendala tersebut,penjelasan terkait OT dapat diterima dengan baik dan diharapkan kedepannya masyarakat dapat mewaspadai, memilih, dan menggunakan obat tradisional dengan tepat.